Pintu Malang Media

Cara kirim artikel

logo_head1

UPBJJ Universitas Terbuka Malang Sambangi Ponpes Malang Raya: Menyapa Antusiasme Pendidikan Jarak Jauh

UPBJJ Universitas Terbuka Malang mengelar agenda sosialisasi Goes To Pesantren
UPBJJ Universitas Terbuka Malang mengelar agenda sosialisasi Goes To Pesantren

MalangPintu.id – Dalam upayanya memperluas jangkauan pendidikan jarak jauh, Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Universitas Terbuka Malang terus mengelar agenda sosialisasi dan promosi. Kali ini, dua pondok pesantren (ponpes) di Jawa Timur, yakni Pondok Pesantren Nurul Huda Malang, Poncokusumo, dan Yayasan Pesantren dan Pendidikan An Nashr, Wajak, beruntung menjadi jujugan dari kegiatan yang digelar Minggu (3/12) tersebut.

Agenda sosialisasi program UPBJJ UT itu berhasil menonjolkan keunggulan UT sebagai pelopor pembelajaran jarak jauh dengan tanpa batasan usia, tahun ijazah, dan jangka waktu penyelesaian studi. Fleksibilitas tanpa terkendala ruang dan waktu menjadi daya tarik tersendiri, memungkinkan pembelajaran bisa diakses di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Sementara itu, biaya kuliah yang relatif terjangkau semakin menambah daya tarik bagi calon mahasiswa.

“Mudah-mudahan khadiran kami bisa menjadi solusi untuk santri –santri yang ingin lanjut kuliah tapi ingin tetap di pondok,” papar Heny Setianingsih S.IP Penanggung Jawab kegiatan SosProm UT Malang.

Penting untuk dicatat bahwa kualitas layanan pendidikan UT tidak diragukan lagi, dengan akreditasi BANPT dan pengakuan internasional dari International Council for Open and Distance Education (ICDE). Kelebihan lain juga disebutkan Heny, yakni selain bisa disambi kerja, biaya UT juga murah. “Enaknya kuliah di UT bisa disambi kerja, biayanya juga relatif murah sekali, tidak ada uang gedung, tidak ada skripsi hanya ujian akhir. Kuliah di UT juga relatif mudah lulus, yang penting modalnya rajin baca modul,”imbuhnya.

Universitas Terbuka juga menyediakan fasilitas pendukung belajar yang lengkap, seperti modul cetak atau digital, perpustakaan digital, serta UT TV dan UT Radio sebagai sumber pembelajaran berbasis internet yang dapat diakses secara gratis melalui situs resmi www.ut.ac.id.

Henni melanjutkan belajar di UT selain fleksibel juga menambah kemandirian dalam menuntut ilmu. “Sistem belajarnya mandiri, di UT belajar bisa inisiatif sendiri cukup di rumah dan tidak kemana – mana , beda sama kampus konvensional yang masih harus nge Kos agar mudah hadir di kuliah di Kampus”tutupnya.

Proses pendaftarannya juga sama sekali tidak panjang dan mudah, dengan membuka website ut.ac.id serta mengikuti langkah pendaftaran dan mengeluarkan biaya pendaftaran 100 ribu saja sudah bisa bergabung di UT.

(Del)

Baca Juga:

Terpopuler

Scroll to Top