Pintu Malang Media

Cara kirim artikel

logo_head1

Motivasi Santri, Sivitas Akademika STAIHA, hingga alumni di Bawean

Kunjungan kerja Pimpinan Unisma Malang ke Bawean mengunjungi Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Bawean
Kunjungan kerja Pimpinan Unisma Malang ke Bawean mengunjungi Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Bawean

PintuMalang.id – (3/3/2024) Kunjungan kerja Pimpinan Unisma Malang ke Bawean dilanjutkan dengan mengunjungi Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Bawean, Tokoh Masyarakat, hingga studium generale di Sekolah Tinggi Agama Islam Hasan Jufri (STAIHA) Bawean. Berbagai motivasi hidup disampaikan mulai dari bagaimana memajukan pulau Bawean menjadi Kota Bawean yang setara dengan Singapore hingga bicara tentang kepemimpinan pendidikan.

“Pulau Bawean memiliki potensi yang sangat besar. Saya menyebutnya dengan Kota Bawean. Ada potensi untuk bersaing dengan Singapore asal didukung dengan SDM Unggul.” Tegas Prof. Maskuri. Pengasuh Pesantren Ihyaul Ulum, Kyai Mazidi, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Rektor bersama rombongan telah berkenan hadir. Semoga kehadiran Rektor Unisma Malang membawa keberkahan.

“Kehadiran Rektor Unisma sangat kami harapkan untuk kemajuan pesantren ini. Semoga kekuatan ilmu keagamaan yang dimiliki santri ini dapat terbantukan dengan peningkatan kualitas ilmu pengetahuan lainnya.” Tegas Kyai Mazidi. Sementara dihadapan sivitas akademika STAIHA Bawean Rektor mendorong sivitasnya untuk melakukan perubahan. Jangan suka mengeluh dalam menjalankan aktifitas apapun.

"Studium General" Kepemimpinan Pendidikan Transformatif Dalam Membangun Peradaban.
“Studium General” Kepemimpinan Pendidikan Transformatif Dalam Membangun Peradaban.

“Ayo lakukan perubahan. Dimana posisi kita, ayo introspeksi. Apakah kita ini menjadi pemimpin perubahan, pengikut perubahan, penonton perubahan, atau penentang perubahan.” Tegas Prof. Maskuri. Dalam kesempatan yang baik ini Rektor Unisma juga menyampaikan bagaimana peran perguruan tinggi untuk mencapai target SDGs. Program-program kampus harus diarahkan kepada program-program SDGs ini. Rektor juga menyampaikan pengalaman praktik baik Unisma Malang dalam meraih akreditasi unggul.

Kunci dari itu semua adalah menyenangkan semua orang. Karena dibalik semangat menyenangkan semua orang ini sebagai langkah meraih keberkahan. Selain itu Rektor Unisma Malang juga menyapa alumni Unisma Malamg di Bawean dan juga alumni Pesantren Tebuireng. Sebagai Ketua Presidium Ikatan Alumni Tebuireng sekaligus Rektor Unisma, Prof. Maskuri mengajak para alumni menjadi kekuatan social capital yang dahsat. Para alumni harus berperan aktif ditengah-tengah kehidupan masyarakat.

Pembangunan yang saat ini sedang berlangsung di Bawean ayo dikawal dengan baik agar semuanya memberikan kemanfaatan untuk warga Bawean. “Lakukan check and balance untuk pembangunan di Bawean agar dapat memberikan kemanfaatan untuk warga Bawean. Ayo berkiprah dengan melakukan yang terbaik untuk kemajuan Kota Bawean.” Tegas Prof. Maskuri. Diketahui, kegiatan temu alumni Unisma Malang dan Tebuireng ini mengakhiri serangkaian kegiatan kerja Pimpinan Unisma Malang di Pulau yang sangat eksotis ini, yakni Kota Bawean.

(llk’s)

Baca Juga:

Terpopuler

Scroll to Top