
MALANG KOTA, Pintu Malang.id – UKM Kesenian Universitas Katolik Widya Karya (UKWK) Malang merayakan hari jadi ke-19 dengan menggelar festival musik, Minggu (29/10). Dalam festival tersebut, mereka mengundang grup musik dari internal maupun eksternal kampus. Di samping itu, mereka juga mengundang 20 UKM kesenian se-Malang Raya.
Ketua pelaksana Aloysius Dimas Setyanto mengatakan, tahun ini festival musik berlangsung lebih meriah. Sebab, banyak UKM dari luar yang datang memenuhi undangan setelah vakum selama pandemi.
“Selain UKM dari luar, ada sejumlah grup musik yang mengisi festival,” kata mahasiswa Prodi Akuntansi semester tujuh itu. Dia menyebut, dari internal ada Sak Onoke Band (SAB) dan grup musik yang digawangi oleh dosen UKWK yang bernama Paskalis Parau bersama teman-temannya.
Selanjutnya, di puncak acara ada empat guest star yang tampil. Meliputi dua guest star dari Surabaya, sementara sisanya Malang. “Untuk guest star yang paling akhir adalah Somnium Saic. Grup musik tersebut dibentuk oleh alumni UKWK sekaligus Art Crew,” terangnya. Menurut Aloysius, kehadiran Somnium Saic istimewa karena grup musik itu baru saja masuk lima besar dalam AMI awards kategori metal. Bahkan, lagu mereka yang berjudul Dead Bodies naik daun karena mengangkat Tragedi Kanjuruhan.
Tak hanya grup musik dengan genre metal, dalam festival musik seluruh kategori pun ada. Misalnya saja, pop dan reggae. “Ke depan, kami berharap bisa membuat festival yang menggandeng seluruh divisi di Art Crew seperti tari, teater, dan seni rupa,” sambung Aloysius. Dia juga berharap agar pihak kampus lebih mendukung kreativitas para mahasiswa. Tahun ini, mereka didukung oleh pihak-pihak eksternal seperti Jaringan Kemanusiaan Jawa Timur.
(mel)