Pintu Malang Media

Cara kirim artikel

logo_head1

DPRD Kota Malang Segera Miliki Pimpinan Definitif

Amithya Ratnanggani Sirraduhita SS dari PDI Perjuangan

DPRD Kota Malang selangkah lagi akan memiliki pimpinan definitif untuk periode 2024-2029. Pelantikan ketua dan para wakil ketua dewan hanya tinggal menunggu waktu setelah digelarnya sidang paripurna penetapan calon pimpinan DPRD pada Senin (7/10).

Dalam sidang tersebut, Amithya Ratnanggani Sirraduhita SS dari PDI Perjuangan resmi ditetapkan sebagai Ketua DPRD Kota Malang periode 2024-2029. Mia, sapaan akrabnya, merupakan wakil rakyat dari Dapil Kedungkandang. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Ketua Komisi D di DPRD Kota Malang pada periode sebelumnya.

“Ini masih dalam proses. Secara resmi, pelantikan akan dilakukan setelah SK (Surat Keputusan) dari Gubernur Jatim diterbitkan. Setelah itu, baru dijadwalkan pelantikan, dan posisi saya menjadi definitif,” jelas Mia usai sidang paripurna.

Meski telah ditetapkan, posisi Ketua DPRD saat ini masih dipegang oleh Ketua Sementara, I Made Riandiana Kartika SE MM. Namun, Mia menegaskan kesiapannya menjalankan amanah dari PDI Perjuangan dan mengutamakan keputusan dari DPP partainya.

Sebagai Ketua DPRD yang baru, Mia optimis mampu menjalankan tugasnya, didukung oleh kebersamaan di dewan dan sinergitas yang telah terbangun. Salah satu agenda prioritasnya setelah dilantik adalah membahas KUA PPAS dan APBD Murni Tahun Anggaran 2025.

Dengan pengalaman sebelumnya sebagai Ketua Komisi D, Mia yakin dapat memimpin DPRD Kota Malang menuju kinerja yang lebih maksimal.

Mia juga menekankan pentingnya menjaga komunikasi yang solid antara legislatif dan eksekutif untuk memastikan program-program pemerintah berjalan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Kita akan terus berupaya meningkatkan sinergi, khususnya dalam perencanaan dan pengawasan kebijakan yang berdampak langsung pada warga Kota Malang,” ungkapnya.

Selain itu, Mia berkomitmen untuk menjadikan DPRD Kota Malang lebih inklusif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat. Ia berencana memperkuat keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan melalui forum-forum diskusi, reses, dan mekanisme pengaduan yang lebih efektif.

Sebagai tokoh yang sebelumnya memimpin Komisi D, Mia juga menaruh perhatian khusus pada isu-isu pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. “Kesejahteraan warga menjadi prioritas utama. Kami akan memastikan program-program tersebut dianggarkan dengan baik dalam APBD 2025,” jelasnya.

Mia berharap kepercayaan yang diberikan kepadanya dapat menjadi dorongan untuk menciptakan kebijakan yang berpihak pada rakyat. Ia juga mengajak seluruh anggota DPRD untuk bekerja sama dan menjaga kekompakan dalam menghadapi tantangan ke depan. “Pimpinan DPRD adalah satu kesatuan. Sinergi dengan seluruh anggota adalah kunci agar lembaga ini dapat bekerja maksimal,” tutupnya.

Dengan semangat baru di bawah kepemimpinan Mia, DPRD Kota Malang diharapkan dapat menjadi motor penggerak perubahan positif yang lebih nyata bagi masyarakat. Pelantikan yang segera dilaksanakan akan menjadi langkah awal untuk merealisasikan berbagai target kerja yang telah direncanakan. (llk)

Baca Juga:

Terpopuler

Scroll to Top