KOTA MALANG, Pintu Malang.id – Dalam sebuah pernyataan yang simpel namun penuh makna, H. Makhrus Sholeh, SH, seorang tokoh yang telah lama dikenal dalam dunia bisnis, telah menggambarkan filosofi “Apa Adanya” dalam kehidupan sehari-hari. Dalam pandangannya, menyampaikan sesuatu dengan jujur dan apa adanya adalah kunci kehidupan yang ringan dan tulus.
Ia mengekspresikan pengalaman pribadinya saat memulai usaha toko bahan bangunan, di mana ia selalu berkomunikasi dengan konsumennya secara tulus. Dengan jelas dan tanpa perlu polesan berlebihan, ia menyampaikan harga dan persyaratan dengan transparansi, mempercayakan konsumen untuk membuat keputusan yang tepat.
H. Makhrus Sholeh juga menekankan pentingnya menjalani kehidupan dengan “Apa Adanya,” yaitu hidup tanpa settingan. Dalam pandangan beliau, menjalani hidup dengan sederhana dan tulus adalah pondasi yang kokoh, mencegah kita dari perilaku merugikan orang lain.
Pandangan “Apa Adanya” yang dinyatakan oleh H. Makhrus Sholeh, SH, adalah sebuah pengingat untuk kita semua, bahwa kejujuran, kesederhanaan, dan ketulusan dalam berkomunikasi dapat membawa kita menuju kehidupan yang lebih bermakna dan berarti, jauh dari perilaku yang tamak dan rakus. Hidup “Apa Adanya” adalah pilihan bijak yang bisa membawa kebaikan bagi diri kita dan orang lain, di mana kita menjalani kehidupan dengan tulus, tanpa perlu menyembunyikan apapun. Filosofi “Apa Adanya” mengajarkan bahwa ketulusan dan kejujuran adalah nilai yang sangat berharga.
Pesan ini juga mencerminkan pentingnya membangun hubungan yang kokoh dan saling percaya. Dengan berkomunikasi apa adanya, kita menciptakan dasar kepercayaan yang kuat dengan orang lain, baik dalam hubungan bisnis maupun hubungan pribadi. Dalam dunia yang penuh dengan ketidakpastian, kejujuran adalah mata uang yang sangat berharga.
Makhrus, juga memberikan dorongan ke pada kita semua untuk tetap berpegang pada pondasi hidup yang lurus, yang didasarkan pada nilai-nilai moral dan integritas. Dan sebuah pengingat bahwa kehidupan sejati adalah “Apa Adanya” bukan “Ada Apanya.” Semoga pesan ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk menjalani kehidupan dengan jujur, sederhana, dan tulus.
(llk)