
PintuMalang.id – Presiden Jokowi baru saja meresmikan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang di Kota Malang, beserta dua TPA modern lainnya di Jawa Timur yakni TPA Jabon di Sidoarjo dan TPA Banjardowo di Jombang, Kamis (14/12). Pembangunan ketiga TPA ini menghabiskan anggaran total 824 miliar.
TPA Supit Urang di Kota Malang dengan biaya 237 miliar, memiliki fasilitas modern dan daya tampung sampah hingga 450 ton per hari. Presiden Jokowi menyampaikan bahwa masalah sampah adalah serius dan dapat menimbulkan berbagai masalah seperti sosial, kesehatan, dan pencemaran lingkungan. “Volume sampah akan terus bertambah karena itu diperlukan yang namanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ditata dengan baik.
Memiliki fasilitas dan teknologi pengolahan yang modern serta sistem pengelolaan dan manajemen yang baik,” ujar Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa pengelolaan sampah bukan perkara mudah, tetapi perlu Tempat Pembuangan Akhir yang tertata baik. Meskipun volume sampah terus bertambah, TPA dengan teknologi modern dapat menjadi solusi. Presiden berharap dengan beroperasinya ketiga TPA ini, masalah sampah di Jawa Timur dapat berkurang.
TPA Supit Urang, sebelum diresmikan, sudah beroperasi sejak 2021 dan terus diperbarui oleh pemerintah. Anggaran pembangunannya mencapai Rp237 miliar, menempati lahan 5,2 hektar dengan kapasitas 726.000 meter kubik. “Saya harap dengan beroperasinya 3 TPA ini dapat mengurangi permasalahan sampah dan mengurangi pencemaran lingkungan dan meningkatkan kualitas lingkungan serta masyarakat,” ujar Jokowi. Agenda kunjungan Presiden Jokowi didampingi oleh Menko PMK, Menteri PUPR, Panglima TNI, Gubernur Jawa Timur, Walikota Malang, Bupati Sidoarjo dan Bupati Jombang.
(Del)