
PintuMalang.id – Sebanyak 1.096 mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma) akan mengikuti prosesi wisuda pada Sabtu (8/6) dan Sabtu (15/6). Mahasiswa yang berasal dari 11 fakultas tersebut sudah lulus mulai periode Desember., Januari hingga April.
Wakil Rektor I Unisma Prof Junaidi Mistar PhD menyebutkan dalam Wisuda Periode 73 tahun 2024 ini tidak sedikit mahasiswa yang lulus dalam 7 semester. Hal tersebut didorong oleh adanya sistem konversi jurnal sebagai pengganti skripsi. Sehingga Unisma sudah berorientasi pada tugas akhir yang tidak sekadar skripsi.
“Kita juga mendorong mahasiswa untuk tidak hanya mempublikasi jurnal saat waktu skripsi,” tuturnya. Saat semester awal perkuliahan mahasiswa sudah didorong untuk menulis jurnal. Dengan konversi jurnal juga mahasiswa tidak perlu mengikuti ujian, karena proses terbit jrnalmdianggapmsudah melalui pengujian yang ketat.
“Kami juga sudah membekali lulusan dengan bidang keilmuannya masing-masing,” tuturnya. Selain itu materi entrepreneur juga sudah diberikan selama perkuliahan. Sehingga lulusan Unisma sudah siap menghadapi dunia kerja, tidak hanya sebagai pencari kerja tetapi juga pencipta lapangan kerja.
Dalam wisuda kali ini terdapat 13 mahasiswa berprestasi dari masing-masing fakultas. Seperti salah satunya wisudawan Magister terbaik Sania Alinda Mouli Asnas M Pd yang lulus dengan IPK 4,00. Menurutnya nilai tersebut dapat ia capai karena aktif selama pembelajaran di kelas.
“Saya selalu mempelajari bahan mata kuliah, supaya saat ditanya dosen sudah siap,” tuturnya. Selain itu perempuan asal Malang tersebut juga selalu tepat waktu dalam mengerjakan tugas. Ia lulus dengan menerbitkan dua Jurna. “Dosen-dosen di Unisma sangat mendorong dan membantu selama riset,” ungkapnya.
Tak hanya Sania, Dr Dwi Maryono juga dinobatkan sebagai lulusan terbaik wisuda periode ke-73 tahun 2024 program studi S3 pendidikan Agama Islam. Dalam proses menjalani studi doktoral pria yang juga menjabat sebagai biro pendidikan, riset, dan SDM di Unisma tersebut sangat berterima kasih kepada dosen-dosen yang memotivasinya selama menjalani studi.
Ia memberikan beberapa tips dirinya dapat lulus tepat waktu dengan nilai yang memuaskan, yakni dengan menyempatkan diri setiap selesai shalat subuh membaca tiga lembar halaman mulai Jurnal maupun buku. Selain itu, setelah shalat Isya’ dapat dijadikan waktu untuk menulis teks, dengan satu dua lembar dari hasil bacaan.“Menulis dua halaman itu cukup, sembari menunggu subuh. Kadang kalau saya susah tidur saya baca buku sebelum tidur,” ungkapnya.
dur/